news Details

RINITIS MEDIKAMENTOSA AKIBAT PENGGUNAAN DEKONGESTAN TOPIKAL

Oleh dr.Desy Iriani, Sp.THT KL dari RSUP Dr.Kariadi

 

 

Keluhan hidung buntu biasanya disebabkan karena septum deviasi (sekat hidung bengkok), hipertrofikonka (pembengkakan kerang hidung) danrinosinusitiskronis, untuk keluhan ini seringkali pasien memakai dekongestan topikal (nasal spray/diteteskan atau disemprotkan ke hidung) agar hidung tidak lagi tersumbat. Pada awalnya, keluhan hidung akan membaik dengan penggunaan obat ini namun penggunaan jangka panjang obat dekongestan topical justru dapat menyebabkan hidung makin tersumbat. Kondisi ini disebabkan oleh pembengkakan kembali setelah menghilangnya efek dekongestan topikal. Pasien biasanya meningkatkan dosis dan frekuensi pemakaian dekongestan topikal yang akan mengakibatkan semakin bengkak dan terjadilah lingkaran setan yang sulit terputus.1, 2

Konka inferior (kerang hidung) merupakan organ di dalam hidung yang terdiri dari rangka tulang dan jaringan lunak dengan epitel pernapasan pada permukaan mukosanya. 3Organ ini berfungsi untuk menghangatkan, melembabkan dan filtrasi udara. Pada kondisi rhinitis medika mentosa, organ ini membengkak secara terus menerus.

Konka inferior (inferior turbinate)

Penanganan rhinitis medika mentosa yaitu dengan menghentikan pemakaian obat tersebut untuk meredakan pembengkakan mukosa hidung dan mengembalikan mukosa hidung ke kondisi normal. Pengobatan yang direkomendasikanya itu dengan steroid oral maupun topikal, lama keberhasilan terapi ini bervariasi pada pasien tergantung durasi penggunaan dekongestan topical sebelumnya, paling tidak 2 minggu untuk mengembalikan efek edem dan sensitivitas histamin. Pengobatan lain dengan anti histamine atau dekongestan sistemik atau injeksi steroid kekonka inferior. Namun pembengkakan mukosa hidung karena rhinitis medika mentosa bias menyebabkan hyperplasia konka inferior (pembengkakan kerang hidung) yang permanen sehingga memerlukan tindakan operasi.

Penggunaan dekongestan topical memang merupakan terapi yang sangat efektif untuk gejala hidung tersumbat, namun pemakaian harus dihentikan setelah 3 hari untuk mencegah terjadinya rhinitis medika mentosa.

Kepustakaan :

  1. O'Handley JG, Tobin EJ, Shah AR The nose and paranasal sinuses. Textbook of family medicine. Ninth Edition ed: Elsevier Inc.; 2016. p. 305-50.e2.
  2. Totonchi A, Armijo B, Guyuron B. Rhinitis. Airway issues and the deviated nose. 2. Fourth Edition ed: Elsevier Inc.; 2018. p. 487-501.e2.
  3. Smitha DH, Brookb CD, Viranib S, Plattb MP. The inferior turbinate : an autonomic organ. Am J Otolaryngol 39. 2018:771–5.

 

 
Share:

Tags:

Beri Komentar