Hipertensi sering disebut sebagai the silent killer karena sering tanpa keluhan. Penyandang hipertensi sering tidak mengetahui dirinya terkena hipertensi dan baru mengetahui setelah timbul komplikasi. Seseorang dikatakan hipertensi bila tekanan darahnya melebihi tekanan normal. Tekanan darah sistolik yang normal

“Hipertensi salah satu pintu masuk factor resiko penyakit seperti jantung, gagal ginjal, diabates, dan stroke.” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (PPTM) Kemenkes RI, dr. Cut Putri Arianie, M.H.Kes. Penyakit hipertensi dapat di cegah dan dikendalikan. Sebenarnya pencegahan hipertensi tidak sulit, tetapi dibutuhkan komitmen dan kebiasaan baik.  Upaya pencegahan hipertensi dengan melaksanakan CERDIK dan PATUH. 

Apa itu CERDIK?

Cek kesehatan berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet sehat dengan kalori seimbang, Istirahat yang cukup, Kendalikan stress. Tidak cukup cuma CERDIK kalau tidak  PATUH. 

Apa itu PATUH?

Periksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter, Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur, Tetap diet sehat dengan gizi seimbang, Upayakan beraktivitas fisik dengan aman, Hindari rokok, alkohol, dan zat karsinogenik lainnya.  Pasien yang sudah menyandang penyakit tidak menular (PTM) agar rajin kontrol , minum obat dan Olahraga rutin.

Share:

Tags:

Beri Komentar